Ciri-ciri Orang Yang Berakal
25 Okt 2007
Ust Dr Abdullah Yasin
(سورة الرعد)
أَفَمَن يَعْلَمُ أَنَّمَا أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَبِّكَ الْحَقُّ كَمَنْ هُوَ أَعْمَى إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُوْلُواْ الأَلْبَابِ (١٩) الَّذِينَ يُوفُونَ بِعَهْدِ اللّهِ وَلاَ يِنقُضُونَ الْمِيثَاقَ (٢٠) وَالَّذِينَ يَصِلُونَ مَا أَمَرَ اللّهُ بِهِ أَن يُوصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَيَخَافُونَ سُوءَ الحِسَابِ (٢١) وَالَّذِينَ صَبَرُواْ ابْتِغَاء وَجْهِ رَبِّهِمْ وَأَقَامُواْ الصَّلاَةَ وَأَنفَقُواْ مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلاَنِيَةً وَيَدْرَؤُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ أُوْلَئِكَ لَهُمْ عُقْبَى الدَّارِ (٢٢) جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ وَالمَلاَئِكَةُ يَدْخُلُونَ عَلَيْهِم مِّن كُلِّ بَابٍ (٢٣) سَلاَمٌ عَلَيْكُم بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ (٢٤)
(Surah Ar-Ra’d: 19-24)
Terjemahan:
(19) Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu benar sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran.
(20) (iaitu) orang-orang yang memenuhi janji Allah dan tidak merusak perjanjian,
(21) dan orang-orang yang menghubungkan apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan dan mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk.
(22) Dan orang-orang yang sabar karena mencari keredhaan Tuhannya, mendirikan salat, dan menafkahkan sebahagian rezkinya yang Kami berikan kepada mereka secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik),
(23) (iaitu) syurga ‘Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak-anak cucunya, sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu,
(24) (sambil mengucapkan): “Salaamun ‘Alaikum Bimaa Shabartum”, (keselamatan untukmu berkat kesabaranmu). Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu.
Kesimpulan:
Ciri-ciri orang yang berakal:
1. Menepati janji dengan Allah dan tidak memungkirinya.
2. Senantiasa memelihara silaturrahim.
3. Senantiasa takut kepada Allah dan hisab yang buruk pada Hari Kiamat.
4. Bersifat sabar dan senantiasa mengharap keredhaan Allah.
5. Mereka mendirikan salat.
6. Mereka menafkahkan sebagian hartanya secara sembunyi atau terang-terangan.
sumber: al-nidaa.com
sumber: al-nidaa.com
0 comments:
Post a Comment